Produksi adalah keiatan manusia untuk menghasilkan barang
atau jasa yang kemudian dimanfaatkan oleh konsumen, secara teknis, produksi
adlah proses mentransformasikan input menjadi output.
.jpg)
By: Maul
Produksi Menurut Pakar Islam
- 1. Kahf: perbaikan material dan moralitas (dunia akhirat)
- 2. Mannan: altruism motive )motif mementingkan orang klain sbg basis produksi
- 3. Rahman: Peerataan dan keadilan dalam produksi
- 4. Ul haq: hukumnya fardhu kifayah
- 5. Siddiqui: Proses penyediaa barang dan jasa denegan nilai keadilan dan manfaat bagi manusia.
Produksi dalam Islam adalah Proses mencari, mengalokasikan
dan mengolah sumberdaya input menjadi outut dalam rangka meningkatkan mashlahah
bagi manusia. 3 Isu dalam menentukan profit
Penghitungan upah minimum harus memperhatikan asas maqosid
syariah dan menghindari kezholiman.
Comment: terlalu ideal dan
teoritiis, ukuran kuantitatifnya apa?
3 pilar syukur yaitu acknowledgment, berbagi dan taat (surat
dhuha)
Motivasi produsen dalam berproduksi adalah, memaksimalkan
mashlahah (mashlahah maximer) hal itu mencakup :
1. pemenuhan kebutuhan
manusia pada tingakatan moderat.
2. Menemukan
kebutuhan masyarakat dan pemenuhannya.
3. Menyiapkan
persediaan barang atau jasa di masa depan.
4. Pemenuhan
sarana bagi kegiatan sosial dan ibadah kepada Allah.
Anjuran Islam untuk Bekerja
Ibnu Kholdun: Implememntasi fungsi kekholifahan menusia
diwujudkan dalam menghasilkan suatu
niali tertentu yang ditimbulkan dari hasil kerja.
- · Sebagai sarana mencari penghidupan untuk syukur pada Allah
- · Usaha halal thoyyib untuk memperoleh hak milki dan harta
- · Mengangkat nilai dan derajat manusia
Dalil Al-Quran tentag bekerja:
وَقُلِ ٱعۡمَلُواْ
فَسَيَرَى ٱللَّهُ عَمَلَكُمۡ وَرَسُولُهُۥ وَٱلۡمُؤۡمِنُونَۖ وَسَتُرَدُّونَ
إِلَىٰ عَٰلِمِ ٱلۡغَيۡبِ وَٱلشَّهَٰدَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمۡ
تَعۡمَلُونَ ١٠٥
105. Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan
Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan
dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata,
lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan (At-Taubah 105)
مَن كَانَ يُرِيدُ ٱلۡعِزَّةَ
فَلِلَّهِ ٱلۡعِزَّةُ جَمِيعًاۚ إِلَيۡهِ يَصۡعَدُ ٱلۡكَلِمُ ٱلطَّيِّبُ وَٱلۡعَمَلُ
ٱلصَّٰلِحُ يَرۡفَعُهُۥۚ وَٱلَّذِينَ يَمۡكُرُونَ ٱلسَّئَِّاتِ لَهُمۡ عَذَابٞ
شَدِيدٞۖ وَمَكۡرُ أُوْلَٰٓئِكَ هُوَ يَبُورُ ١٠
10. Barangsiapa yang menghendaki kemuliaan, maka bagi Allah-lah
kemuliaan itu semuanya. Kepada-Nya-lah naik perkataan-perkataan yang baik dan
amal yang saleh dinaikkan-Nya. Dan orang-orang yang merencanakan kejahatan bagi
mereka azab yang keras. Dan rencana jahat mereka akan hancur (Fathir 10)
Hadits
Berkenaan dengan Anjuran Kerja.
Tidak
ada satu makanan pun yang dimakan seseorang itu lebih baik daripada makanan hasil
usaha sendiri (HR Bukhori)
Barangsiapa
dimalam hari merasakan kelelahan dari upaya keterampilan kedua tangannya
disinag hari maka dia diampuni dosanya (oleh Allah) (HR Thabroni)
Tidak
ada seorang laki-laki yang menanam tanaman kecual Allah mencatat baginya pahala
(sebesar) apa yang keluar dari tanaman tersebut (HR Abu Dawud dan Hakim)
“Ini
(bekerja)ll ebih baik bagimu daripada meminta-minta yang akan mendatangkan titin
hitam diwajahmu pada hari kiamat kelak”
“Sedekah
yang paling baik adalah sedekah yang diberikan ketika ia mampu, dan Tangan yang
diatas lebih baik dari tangan yang dibawah, dan mulailah denga menyantuni orang
yang kamu asuh” (HR Muslim No. 1716)
Sesungguhnya
harta ini adl lezat & manis. Maka siapa yg menerimanya dgn hati yg baik,
niscaya ia akan mendapat berkahnya. Namun, siapa yg menerimanya dgn nafsu
serakah, maka dia tak akan mendapat berkahnya, Dia akan seperti orang yg makan,
namun tak pernah merasa kenyang. Dan tangan di atas lebih baik daripada tangan
di bawah. [HR. Muslim No.1717].
Wahai
anak Adam! Sesungguhnya jika kamu mensedekahkan kelebihan hartamu, itu lebih
baik bagimu daripada kamu simpan, karena hal itu akan lebih berbahaya bagimu.
Dan kamu tak akan dicela jika menyimpan sekedar untuk keperluan. Dahulukanlah
memberi nafkah kepada orang yg menjadi tanggunganmu. Tangan yg di atas adl
lebih baik, daripada tangan yg di bawah. [HR. Muslim No.1718].
Tawakkal itu diwujudkan dalam kerja keras. Menurut Aa
gym, orang yang paling tawakkal adaah orang yang paling sempurna ikhtiarnya.
Umar Bin Khottob Ra Pernah Menjumpai satu kaum yang menganggur, kemudia beliau
bertanya,”Apa apaan kalian ini?” Mereka menjawab” Kami adlah ornag yang bertawakkal”
Umar kemudian menjawab :kalian bohong! Orang yang bertawakkal adalah orang yang
menebar biji-bijian diladang, kemudian bersrah diri kepada Allah”
Dari Umar bin Khattab, Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika kamu tawakal kepada Allah dengan ketawakalan yang
sungguh-sungguh, maka Allah akan memberikan rizki
kepadamu seperti Allah memberikan rezeki kepada burung,
pergi pagi dalam keadaan lapar dan pulang petang dalam keadaan kenyang.” (Hadis riwayat Tirmidzi)
Kegiatan
Produksi di Masa Rasulullah
Menurut
Abul Hasan bin Mas’ud al Khuza’I al ANdalusy (Penulis Muslim dari Tilmizan, Andalusia
pada abad ke 14) terdapat kurang lebih 178 industri dan bisis barang, jasa pada
masa rasulullah. Yang terbagi menjadi 12 industri yang menonjol.
- 1. Pmbuatan Senjata dari Barang dan Besi
- 2. Tenun menenun
- 3. Kayu dan pembuatan rumah/ bangunan
- 4. Meriam dari kayu
- 5. Perhiasan dan kosmetik
- 6. Arsitektur perumahan
- 7. Alat timbangan dan sejenisnya
- 8. Alat-alat berburu
- 9. Perkapalan
- 10. Kedokteran dan kebidanan
- 11. Penerjemahan buku
- 12. Kesenian dan kebudayaan
Teladan
Rasul dan nabi dalam kerja dan Produksi
“Nabi
Daud adalah tukang besi pembuat senjata, nabi adam adalah seorang petani, nabi
nuh seorang tukang kayu, nabi idris seorang tukang jahit, dan nabi musa adaah
penggembala (HR Hakim)
۞وَلَقَدۡ ءَاتَيۡنَا دَاوُۥدَ مِنَّا
فَضۡلٗاۖ يَٰجِبَالُ أَوِّبِي مَعَهُۥ وَٱلطَّيۡرَۖ وَأَلَنَّا لَهُ ٱلۡحَدِيدَ ١٠
أَنِ ٱعۡمَلۡ سَٰبِغَٰتٖ وَقَدِّرۡ فِي ٱلسَّرۡدِۖ وَٱعۡمَلُواْ صَٰلِحًاۖ إِنِّي
بِمَا تَعۡمَلُونَ بَصِيرٞ ١١ وَلِسُلَيۡمَٰنَ ٱلرِّيحَ غُدُوُّهَا شَهۡرٞ
وَرَوَاحُهَا شَهۡرٞۖ وَأَسَلۡنَا لَهُۥ عَيۡنَ ٱلۡقِطۡرِۖ وَمِنَ ٱلۡجِنِّ مَن
يَعۡمَلُ بَيۡنَ يَدَيۡهِ بِإِذۡنِ رَبِّهِۦۖ وَمَن يَزِغۡ مِنۡهُمۡ عَنۡ
أَمۡرِنَا نُذِقۡهُ مِنۡ عَذَابِ ٱلسَّعِيرِ ١٢
10. Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud kurnia dari
Kami. (Kami berfirman): "Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah
berulang-ulang bersama Daud", dan Kami telah melunakkan besi untuknya 11.
(yaitu) buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya; dan
kerjakanlah amalan yang saleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan 12.
Dan Kami (tundukkan) angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya di waktu pagi sama
dengan perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalan
+ Ban sebulan (pula) dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian
dari jin ada yang bekerja di hadapannya (di bawah kekuasaannya) dengan izin
Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami
rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala (Saba;; 10-12)
Formulasi
Mashlahah Bagi Produsen
M = ∏ +
B
∏ = TR –
TC
B = BR –
BC
M :
MAshlahah
∏ :
Keuntungan
B :
BErkah
Biaya
Berkah disini yaitu seperti pemenuhan hak-hak kerja, mengambil sumber input
yang lebih mahal namun halal, tidak mengndalakan KKN dalam tender. Dsb.
Hot Comment: idealnya berkah bukan merupakan
tambahan biaya, secara eksplisit ia Cuma emngalihkan fungsi input kearah yang
seharusnya. Biaya pembinaan SDM juga merupakan salah satu stategi produsen
untuk mendapatkan karyawan yang loyal dan punya kesempatan mengembangkan diri. Menurut
penulis, berkah tak harus dimasukan dalam teori biaya. Ini malah men cenderung
mendeskreditkan ekonomi islam.
Kondisi
optimum Maslahah terjadi bila:
BP = P + BC ---------- > Harga Berkah
M = BTR
– TC - BC
BPdQ = dTC + dBC
Nilai
dari unit trakhir yg diproduksi = perubahan TC + peengeluaran BErkah total pada
unit terakhir yang diproduksi.
Comment: yang aneh adalah kenapa berkah malah bikin harga kian
mahal, kan jadi mirip pajak jatuhnya.
By: Maul
Tidak ada komentar:
Posting Komentar